Selasa, 24 Oktober 2017

AlHasyr:9

(وَالَّذِينَ تَبَوَّءُوا الدَّارَ وَالْإِيمَانَ مِنْ قَبْلِهِمْ يُحِبُّونَ مَنْ هَاجَرَ إِلَيْهِمْ وَلَا يَجِدُونَ فِي صُدُورِهِمْ حَاجَةً مِمَّا أُوتُوا وَيُؤْثِرُونَ عَلَىٰ أَنْفُسِهِمْ وَلَوْ كَانَ بِهِمْ خَصَاصَةٌ ۚ وَمَنْ يُوقَ شُحَّ نَفْسِهِ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ)
[Surat Al-Hasyr 9]

lewat @QuranAndroid

Dan mereka yang mendiami sang kota dan sang iman dari sebelum mereka mencinta siapa yang berhijrah menuju mereka. Sementara tiada dalam dada2 mrk keperluan sedikitpun kpd apa yg diberi, mrk juga mengutamakan di atas diri2 mrk sendiri meski keadaan mrk susah. Dan siapa yg terpelihara dr kekikiran dirinya maka itu adl kaum berhasil. (AlHasyr:9)

*Dan mereka yg mendiami sang kota dan sang iman dr sebelum mrk*. Sang kota tampaknya merujuk kpd berikut ini

(يَا قَوْمِ إِنَّمَا هَٰذِهِ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا مَتَاعٌ وَإِنَّ الْآخِرَةَ هِيَ دَارُ الْقَرَارِ)
[Surat Ghafir 39]

lewat @QuranAndroid

Hai kaumku kehidupan dunia ini hanya bekal, dan akhirat sungguh adl kota yg permanen. (Ghafir:39)

Adapun tentang "dr sebelum mrk" tampaknya merujuk kpd ini

(وَالسَّابِقُونَ السَّابِقُونَ * أُولَٰئِكَ الْمُقَرَّبُونَ)
[Surat Al-Waqi'ah 10 - 11]

lewat @QuranAndroid

Dan para pendahulu. Para pendahulu itulah kaum yg didekatkan (AlWaqi ah:10-11)

*mencinta siapa yang berhijrah menuju mereka.*. Ini sepertinya terkait ayat berikut.

(وَمَنْ يُهَاجِرْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ يَجِدْ فِي الْأَرْضِ مُرَاغَمًا كَثِيرًا وَسَعَةً ۚ وَمَنْ يَخْرُجْ مِنْ بَيْتِهِ مُهَاجِرًا إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ ثُمَّ يُدْرِكْهُ الْمَوْتُ فَقَدْ وَقَعَ أَجْرُهُ عَلَى اللَّهِ ۗ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَحِيمًا)
[Surat An-Nisa' 100]

lewat @QuranAndroid

...dan siapa akan keluar dr rumahnya, musfir, menuju Allah dan rasulNya...(anNisa:100)

Tapi dlm ayat tsb yg dituju oleh musafir, selain Allah, adalah rasul (tunggal) sedangkan dlm pembahasan yg dituju adl jamak. Jadi? Mungkin yg berikut akan menjawab.

(مُحَمَّدٌ رَسُولُ اللَّهِ ۚ وَالَّذِينَ مَعَهُ أَشِدَّاءُ عَلَى الْكُفَّارِ رُحَمَاءُ بَيْنَهُمْ ۖ تَرَاهُمْ رُكَّعًا سُجَّدًا يَبْتَغُونَ فَضْلًا مِنَ اللَّهِ وَرِضْوَانًا ۖ سِيمَاهُمْ فِي وُجُوهِهِمْ مِنْ أَثَرِ السُّجُودِ ۚ ذَٰلِكَ مَثَلُهُمْ فِي التَّوْرَاةِ ۚ وَمَثَلُهُمْ فِي الْإِنْجِيلِ كَزَرْعٍ أَخْرَجَ شَطْأَهُ فَآزَرَهُ فَاسْتَغْلَظَ فَاسْتَوَىٰ عَلَىٰ سُوقِهِ يُعْجِبُ الزُّرَّاعَ لِيَغِيظَ بِهِمُ الْكُفَّارَ ۗ وَعَدَ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ مِنْهُمْ مَغْفِرَةً وَأَجْرًا عَظِيمًا)
[Surat Al-Fath 29]

lewat @QuranAndroid

...dan mrk yg bersamanya tegas kpd para pengingkar, saling mengasihi di antara mrk...(alFath:29)

*Sementara tiada dalam dada2 mrk keperluan sedikitpun kpd apa yg diberi, mrk juga mengutamakan di atas diri2 mrk sendiri meski keadaan mrk susah. * Ini kurang lebih seperti...

(وَيُطْعِمُونَ الطَّعَامَ عَلَىٰ حُبِّهِ مِسْكِينًا وَيَتِيمًا وَأَسِيرًا * إِنَّمَا نُطْعِمُكُمْ لِوَجْهِ اللَّهِ لَا نُرِيدُ مِنْكُمْ جَزَاءً وَلَا شُكُورًا)
[Surat Al-Insan 8 - 9]

lewat @QuranAndroid

Dan mrk akan memberi makanan atas kecintaanNya seorang miskin, juga seorang yatim, juga seorang tawanan. "Kami memberi makan kalian semata untuk wajah Allah. Kami tak berharap dr kalian balasan, tidak pula terima kasih." (AlInsan:8-9)

Perhatikan kaum yg dikisahkan, mereka "memberi makanan" bukan "memberi sebagian makanan".

Khusus terkait "keadaan mrk susah" mungkin juga terkait dg...

(إِنَّكَ لَا تَهْدِي مَنْ أَحْبَبْتَ وَلَٰكِنَّ اللَّهَ يَهْدِي مَنْ يَشَاءُ ۚ وَهُوَ أَعْلَمُ بِالْمُهْتَدِينَ)
[Surat Al-Qashash 56]

lewat @QuranAndroid

Anda sungguh tak akan menyampaikan siapa yg anda cinta, tapi Allah yg menyampaikan siapa yg Dia mau. Dan Dia lebih tau kaum yg lurus. (AlQashash:56)

Nabi, juga kaum yg bersamanya, tidak punya otoritas tentang siapa yg akan sampai kepada jalan lurus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar